Perintah Dasar G-Code CNC

Perintah Dasar G-Code

 

Perintah Dasar G-Code Pada CNC Simulator Pro

Perintah dasar G-Code atau perintah dasar Kode G pada mesin CNC merupakan ilmu yang sifatnya sangat fundamental bagi seorang praktisi manufaktur atau bahkan seorang mechanical engineering. Kode G atau G-Code merupakan uraian-uraian angka dan huruf yang tersusun dan menjadi perintah utama untuk menjalankan sebuah kinerja mesin CNC atau Simulasi pada Software CNC Simulator Pro. Hal paling mendasar terkait G-Code merupakan persamaan dari pada koding. Koding disinilah yang memiliki keberadaan dan peran penting fungsinya, secara mekanisme kode-kode ini berlaku universal dimanapun kita menggunakannya maka akan berlaku dengan regulasi yang sama.

        Dalam pembuatan program untuk perintah G-Code CNC pada simulasi software CNC Simulator Pro, maka perintah dasarnya terletak pada program numerik berupa kode-kode huruf, kode angka, serta kode simbol. Kode-kode tersebutlah yang nanti akan menjadi satu-kesatuan program yang dapat disimulasikan pada software CNC Simulator Pro atau bahkan dapat diaplikasikan pada mesin CNC. Sederhananya ialah kita sebut dengan Koding sebagaimana telah diuraikan diatas tadi.

Secara konsep, Pengelompokkan kode pada software atau mesin CNC terbagi menjadi tiga, yang pertama ialah kelompok G-Code (kode G), kemudian yang kedua ialah kelompok M-Code (kode M), yang ketiga ialah kode-kode umum (simbol). Contoh yang termasuk G-Code ialah meliputi G00, G01, G02, G20, G21 dan lain-lain, selanjutnya yang termasuk dalam M-Code adalah M02, M08, M09, M30, dan lain-lain, adapun yang termasuk dalam kode-kode umum dapat meliputi F (feed rate) atau kecepatan pemakanan, N (spindle) atau kecepatan putar mesin dalam satuan (rpm) , T (tool) atau pahat, beserta X, Y, dan Z yang merupakan keterangan arah sumbu (axis).

Sebagai kode dasar atau koding fundmental, berikut ini beberapa kode-kode kelompok G (G-Code) yang akan sering kita pakai. Diantaranya ialah sebgai berikut:

KODE	PENJELASAN
G00	Pergerakan Bebas atau bisa kita sebut (pergerakan pahat tanpa pemakanan).
G01	Pergerakan pahat dengan pemakanan. Biasanya digunakan pd gerak lurus.
G02	Pergerakan melingkar searah jarum jam (CW). Digunakan untuk membuat jari-jari & lingkaran(*)
G03	Pergerakan melingkar berlawanan arah jarum jam (CCW). Fungsi (*)
G04	Program berhenti pd waktu tertentu
G15	Pembatalan perintah koordinat polar
G16	Perintah koordinat polar
G17	Interpolasi helical
G20	Program dengan satuan inchi
G21	Program dengan satuan mm
G28	Pengembalian posisi referensi
G31	Perintah skip (melangkahi)
G33	Pembuatan ulir (Threading Cutting)
G40	Pembatalan kompensasi cutter
G63	Pembuatan ulir dalam (Tapping)
G64	Pengerjaan pemotongan
G90	Perintah sistem koordinat absolute
G91	Perintah sistem koordinat incremental
G98	Kembali ke titik initial ke sebuah siklus
G99	Kembali ke titik R sebuah siklus

Kode-kode diatas adalah jenis kode yang sering digunakan versi saya, silahkan jika sobat teknikmesin-indo ingin mempelajari secara lebih luas tentang kode-kode yang lain bisa mempelajari dan mencarinya dari berbagai sumber (internet, jurnal, buku, ataupun modul-modul pembelajaran khusus tentang G-Code CNC yang dapat sobat beli).

Yang harus diperhatikan pada G-Code adalah bahwa kita akan dikenalkan dengan istilah sistem koordinat sebagai titik referensi (koordinat). Dimana sistem koordinatnya terbagi menjadi dua yaitu sebagai berikut:

1.      Sistem koordinat absolute

2.      Sistem koordinat incremental

Agar kita dapat mengetahui perbedaan sistem koordinat absolute dan sistem koordinat incremental, silahkan sobat teknikmesin-indo bisa pelajari disini, silahkan klik Perbedaan Sistem Koordinat Absolute dan Sistem Koordinat Incremental.

Jika sobat teknikmesin-indo membutuhkan materi yang berkaitan dengan Tutorial CNC Simulator Pro silahkan klik pada pilihan dibawah ini:

·        Download Software CAD / CAM

·        Dasar Pemrograman G-Code CNC

·        Fungsi dan Penggunaan M-Code CNC

·        Perbedaan Pemrograman CNC Milling dan CNC Turning

·        Perbedaan Program Absolute dan Incremental

·        Contoh Program G-Code CNC Milling Absolute

·        Contoh Program G-Code CNC Milling Incremental

·        Contoh Program G-Code CNC Turning Poros Bertingkat

Jika ada pertanyaan, silahkan sobat teknikmesin-indo bisa tulis pertanyaan melalui kolom komentar pada halaman ini.

Sekian, Jika ada kekurangan atau kekeliruan mohon dikoreksi.

Kami tunggu komentarnya sobat. Terimakasih.

Penulis: Taufik Fadilah

Ditulis: September 2017

Diperbaharui: 25 Januari 2019

Taufik Fadilah Halo sobat teknikmesin-indo, saya Taufik Fadilah. Saya adalah seorang yang mencintai ilmu dan selalu senang belajar dengan hal baru. "Jadikan ilmu sebagai tongkat utk menuntun kehidupan yang lebih baik"

Berbagi :